Maluku Utara, RadarTipikor — Kondisi kantor Desa Rahmat, Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Pulau Morotai, mengalami ambruk sehingga aktivitas pelayanan dialihkan ke rumah Kepala Desa. Masalah tersebut dapat membahayakan aparat desa ketika berkantor pada Jumat, 24 Mei 2024.
Kepala Desa Safrudin Jurumudi mengatakan bahwa ia mengaku terkait kondisi kantor Desa Rahmat, mereka tidak lagi menggunakan karena kondisi bangunan sudah tidak layak digunakan.
Ia mengakui kondisi tanah rapuh, rentan, dan rawa sehingga ruang belakang bangunan juga sudah ambruk. Ketakutan Kepala Desa ketika berkantor di situ tiba-tiba ada musibah gempa, lalu terjadi korban. Lalu, siapa yang bertanggung jawab. Dengan adanya masalah itu, kata dia, aktivitas pelayanan publik dialihkan ke rumah Kepala Desa untuk digunakan sementara.
“Masalah itu sudah diketahui oleh PJ Bupati dan Camat Morotai Timur, mereka sudah melakukan pemantauan di lokasi kantor desa yang ambruk itu.”ujarnya
Namun, meski sudah ada pantauan dari PJ. Bupati dan Camat, tetapi kondisi bangunan belum ada langkah progres untuk merenovasi atau memperbaiki kantor Desa Rahmat. Ungkapnya.
Ia sudah berkomunikasi dan meminta bantuan kepada Ketua ABDESI, tetapi sampai sejauh ini belum ada titik terang terkait renovasi atau pembangunan baru kantor Desa Rahmat.
Dia berharap agar pemerintah daerah dapat memberikan bantuan untuk memperbaiki kantor Desa Rahmat agar masyarakat dan pemerintah desa dapat beraktivitas sebagaimana mestinya, dan pelayanan juga dapat berjalan efektif. Pungkasnya.
Penulis: Ahlit Hape
Editor: Red
