Kepulauan Sula, RadarTipikor — Ketua Bidang Immawati Mahasiswa Muhammadiyah Cabang Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara, mendesak kepolisian setempat segera menangkap pelaku yang diduga terlibat kasus pencabulan anak.
Insiden ini menimbulkan kegaduhan di kalangan warga sekitar dan menimbulkan kekhawatiran mengenai keamanan di kawasan tersebut.
Seorang siswi SMP berusia 14 tahun melaporkan dirinya menjadi korban pencabulan yang dilakukan oleh seseorang yang beridentitas HS. Identitas korban dirahasiakan oleh pihak berwenang. Korban mengaku dicium dan dipeluk oleh pelaku.
“Kami kaget dan sedih atas kejadian ini. Tindakan aparat kepolisian yang diduga melibatkan korban sebagai subjek pencabulan merupakan tindakan tercela dan tidak bisa ditoleransi,” kata Siti Ulfa La Jawara, Ketua Bidang Immawati kepada wartawan, Selasa, 14 Mei 2024.
Siti Ulfa juga menambahkan, pihaknya mendesak Polres Kepulauan Sula segera melakukan penyelidikan dan menangkap oknum polisi yang diduga melakukan kekerasan seksual tersebut. (Red)
