Demo di Kantor Bupati Halmahera Barat, Diduga Peserta Mabuk Miras

Maluku Utara. Jailolo – Aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati Halmahera Barat pada Senin, 29 Juli 2024, diduga diwarnai oleh peserta yang mabuk akibat mengonsumsi minuman keras jenis cap tikus.

Salah satu anggota Satpol PP yang bertugas mengamankan aksi tersebut, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa beberapa peserta demo tercium bau minuman keras. “Massa aksi yang melakukan demo hari ini berbau minuman keras,” ungkapnya.

Ia juga menyatakan bahwa saat mengonfirmasi kepada massa aksi di dalam mobil pikap, tercium bau cap tikus yang kuat. “Saya sempat tanyakan ke massa aksi saat konfirmasi di dalam mobil pikap mereka berbau cap tikus,” ujarnya.

Foto : Kantor Desa yang Rusak dan Diduga oleh Masa Aksi Demo.

 

Menurutnya, ketika ditanya tentang hal ini, massa aksi hanya diam dan menoleh ke arah lain. Selain itu, ada juga massa aksi lain yang terlihat mabuk berat di dalam mobil, berteriak-teriak kepada moderator aksi untuk menurunkan Kepala Desa Sidagoli Dehe. Teriakan mereka tidak jelas dan tidak tertuju pada pemerintah daerah, terutama Dinas Inspektorat Kabupaten Halmahera Barat.

“Diminta kepada massa aksi saat melakukan demo harus sehat dan bijak. Tidak bisa seperti itu, takut terjadi hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Massa aksi akhirnya kembali dari Jailolo menuju Jailolo Selatan pada pukul 15.00 WIT. Namun, beberapa peserta aksi diduga melakukan perusakan kantor desa pada sore hari. Kapolsek Jailolo Selatan, Iptu Ukhy, mengonfirmasi hal tersebut melalui pesan WhatsApp.

“Kami menerima laporan dan langsung turun ke TKP untuk mengamankan barang bukti,” ujar Ukhy. Menurut informasi dari anggota di lapangan, perusakan diduga dilakukan dengan cara melempar benda, mengakibatkan beberapa kaca kantor desa pecah.

Penulis: Ajo

Array
Related posts
Tutup
Tutup